Sering Males di Pagi Hari? Coba Baca Metode 20/20/20 dari The 5 AM Club ini!

by - Maret 24, 2023

Rangkuman Buku 5 am Club dari Robin Sharma



      Banyak yang bilang, "bangun pagi, banyak rezeki". Soalnya, ketika di pagi hari, energi manusia masih melimpah setelah menjalani tidur di malam hari. Tapi bagi aku sendiri, kadang rasanya sulit buat bisa bugar di pagi hari. Sehabis bangun buat shalat subuh, biasanya mood selalu pengen males-malesan. Badan rasanya capek dan "nyawa belum sepenuhnya ngumpul".

     Akhirnya, aku mulai bertanya-tanya, gimana supaya pas bangun pagi, badan bisa merasa lebih fresh dan "melek"?

    Akhirnya, setelah hunting buku ke sana kemari, ketemulah dengan buku The 5AM Club dari Robin Sharma ini. Setelah baca sinopsis dan ulasan dari orang-orang, aku tertarik buat menelusuri lebih jauh terkait tips-tips yang dibagikannya di buku ini. Dan, di postingan inilah aku ingin membagikan beberapa poin pentingnya, sekaligus sebagai Catatan Digital yang mungkin bisa berguna buat kamu yang akhirnya berkunjung ke blog ini.


Rangkuman Buku The 5 AM Club

     Buku ini cukup beda dengan buku pengembangan diri pada umumnya. Sebab, buku ini dikemas secara fiksi dengan beberapa tokoh di dalamnya, di antaranya: Riley Stone, Sang Seniman, Sang Pengusaha dan Sang Pemikat. Riley Stone sendiri adalah mentor yang mengajarkan ke "murid-muridnya" tentang manfaat bangun pagi dalam menggapai kesuksesan.

     Meskipun buku ini membahas tentang "ritual pagi", buku ini terlebih dahulu membahas tentang hal penting yang perlu disoroti, yakni kegiatan kita dalam melakukan persiapan tidur. Sebab, kualitas tidur kita akan sangat berpengaruh dengan mood setelah bangun. Oleh karena itu, di sini Robin Sharma "bercerita" tentang ritual sebelum tidur buat dilakuin dulu. Di antaranya:

  1. Hindari bermain gadget 1 jam sebelum tidur
  2. Makan malam di awal waktu
  3. Melakukan meditasi dan kegiatan menenangkan seperti membaca buku atau mendengar podcast.

     Intinya, ketika manusia berhasil mendapatkan kualitas tidur terbaik, pas bangun rasanya bakal lebih bugar dan "enteng" badannya. Oleh karena itu, penting untuk melakukan aktivitas yang mendukung peningkatan kualitas tidur.

     Setelah bangun tidur, barulah aktivitas pagi dimulai. Dan demi mendapatkan kondisi flow dalam keseharian kita, perlu adanya fondasi yang mengawali keseharian kita. Di sini Robin Sharma menuliskan tentang metode 20/20/20, di mana metode ini merupakan garis besar atau poin penting yang disoroti dari buku ini.

Wah, apa itu metode 20/20/20?

     Metode 20/20/20 merupakan pembagian waktu dari 60 menit (1 jam pertama ketika bangun pagi), di mana kita diajak buat melakukan kegiatan di setiap 20 menit. Nah, tiap 20 menit ini ada penggolongannya, di antaranya:

  • 20 menit untuk bergerak (05.00 - 05.20)
  • 20 menit untuk merenung (05.20 - 05.40)
  • 20 menit untuk bertumbuh (05.40 - 06.00)

     Setiap kegiatan yang ada di tiap-tiap rentang waktu itu sebenarnya ada tujuannya. Untuk lebih jelasnya, aku bikin tabel yang memuat contoh aktivitas, alasan dan manfaatnya. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat di tabel berikut:

Formula 20/20/20 dalam Buku 5 am club

     Jadi secara garis besar, setelah bangun tidur kita diminta untuk melakukan "pemanasan" dari segala aspek tubuh kita. Dimulai dari pemanasan fisik berupa olahraga ringan, yang bertujuan supaya otot mulai menyesuaikan diri dengan kegiatan hari itu (tidak lemes terus ngantuk).

     Kemudian pemanasan batin, berupa menulis jurnal, meditasi atau kalau muslim ya shalat subuh (dengan khusyuk). Di mana hal tersebut bertujuan untuk "menenangkan" isi pikiran (supaya mood lebih baik karena pikiran tidak terlalu berisik).

     Selanjutnya adalah pemanasan otak, dengan kegiatan mendengar podcast atau membaca. Di mana otak yang setelah bangun tidur terasa "lambat", dipanaskan dengan kegiatan ringan yang mampu memancing kinerja otak.

     Intinya, kegiatan dari metode 20/20/20 ini bebas mau diisi dengan apa. Asalkan aspek pemanasan dari fisik, batin dan otak terpenuhi. Oleh karena itu, bagi yang sering merasa males-malesan di pagi hari, barangkali bukan karena kita yang males, bisa jadi tubuh kita yang perlu "dipanaskan" setelah istirahat semalaman.

You May Also Like

0 comments